الحـديث الخامس
HADITS KE-05
عَنْ أُمِّ الْمُؤْمِنِيْنَ أُمِّ عَبْدِ اللهِ عَائِشَةَ رَضِيَ اللهُ عَنْهَا قَالَتْ : قَالَ رَسُوْلُ الله ﷺ : مَنْ أَحْدَثَ فِي أَمْرِنَا هَذَا مَا لَيْسَ مِنْهُ فَهُوَ رَدٌّ
[رواه البخاري ومسلم وفي رواية لمسلم : مَنْ عَمِلَ عَمَلاً لَيْسَ عَلَيْهِ أَمْرُنَا فَهُوَ رَدٌّ ]
Dari Ummul Mukminin Ummu Abdillah ‘Aisyah radhiyallahu 'anha, berkata, Rasulullah ﷺ bersabda, “Barangsiapa yang mengada-mengada dalam urusan kami ini yang bukan bagian darinya, maka ia tertolak.”
[Riwayat al-Bukhari dan Muslim]
[Muttafaqun ‘Alaihi: Shahih al-Bukhari (no. 2697), Shahih Muslim (no. 1718), Sunan Abu Dawud (no. 4606), Sunan Ibnu Majah (no. 14), dan Musnad Ahmad (VI/73, 146, 180, 240, 256, 270)]
وفي رواية لمسلم: «مَنْ عَمِلَ عَمَلاً لَيْسَ عَلَيْهِ أَمْرُنَا فَهُوَ رَدٌّ»
Dalam riwayat Muslim, “Barangsiapa yang beramal tanpa ada perintahnya dari kami, maka amal itu tertolak.” [Shahih: Shahih Muslim (no. 1718)]
(Hadits Arba’in an-Nawawi : Matan dan Terjemah)