“ Barangsiapa yang ingin mengetahui jati dirinya yang sebenarnya di sisi Allah, hendaknya MENCERMATI SHALAT YANG IA LAKUKAN.”
(KH. Agoes Ali Masyhuri, Pengasuh Ponpes Bumi Sholawat Sidoarjo)
**
Ibrah: Dimana posisi kita dalam melakukan shalat? Secara terus menerus pertanyaan ini perlu didengungkan di dalam jiwa kita sebagai bahan perenungan guna menginsyafi diri. Sebab selama ini, kita setiap hari sudah melakukan shalat, tetapi kebanyakan kita lupa mengevaluasi shalat kita. Apakah kita termasuk orang-orang yang mendirikan atau hanya sekedar melakukan shalat?
Pantas saja, tanpa segan kita seringkali menebar fitnah, menabur kebencian, menyingkap kekurangan, mengguncing, menyebar gosip dan isu, menyakiti perasaan, mempermalukan orang lain, dan berbuat dzalim terhadap yang lemah, karena bisa jadi kita bukan orang yang mendirikan shalat, namun hanya orang yang melakukan gerakan-gerakan shalat.
Jangan-jangan shalat yang kita lakukan setiap hari termasuk ibadah yang ditegaskan oleh Rasulullah ﷺ dalam sabdanya:
“Barangsiapa yang melaksanakan shalat, lantas shalat tersebut tidak mencegah dari perbuatan keji dan mungkar, maka ia hanya akan semakin menjauh dari Allah.” (HR. Ath-Thabari)
Wallahu a'lam.
(KH. Agoes Ali Masyhuri, Pengasuh Ponpes Bumi Sholawat Sidoarjo)
**
Ibrah: Dimana posisi kita dalam melakukan shalat? Secara terus menerus pertanyaan ini perlu didengungkan di dalam jiwa kita sebagai bahan perenungan guna menginsyafi diri. Sebab selama ini, kita setiap hari sudah melakukan shalat, tetapi kebanyakan kita lupa mengevaluasi shalat kita. Apakah kita termasuk orang-orang yang mendirikan atau hanya sekedar melakukan shalat?
Pantas saja, tanpa segan kita seringkali menebar fitnah, menabur kebencian, menyingkap kekurangan, mengguncing, menyebar gosip dan isu, menyakiti perasaan, mempermalukan orang lain, dan berbuat dzalim terhadap yang lemah, karena bisa jadi kita bukan orang yang mendirikan shalat, namun hanya orang yang melakukan gerakan-gerakan shalat.
Jangan-jangan shalat yang kita lakukan setiap hari termasuk ibadah yang ditegaskan oleh Rasulullah ﷺ dalam sabdanya:
مَنْ صَلَّى صَلاَةً لَمْ تَنْهَهُ عَنِ الفَحْشَاءِ وَالمنْكَرِ، لَمْ يَزْدَدْ بِهَا مِنَ اللهِ إِلاَّ بُعْدًا
“Barangsiapa yang melaksanakan shalat, lantas shalat tersebut tidak mencegah dari perbuatan keji dan mungkar, maka ia hanya akan semakin menjauh dari Allah.” (HR. Ath-Thabari)
Wallahu a'lam.