HADITS-HADITS TENTANG JIHAD |
أَحَادِيثَ فِي
اَلْجِهَادِ
| |
Hadits No. 1285 | ||
Dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu bahwa Rasulullah ﷺ bersabda, "Barangsiapa mati, sedang ia tidak pernah berjihad dan tidak mempunyai keinginan untuk jihad, ia mati dalam satu cabang kemunafikan." Muttafaq 'alaihi. |
َعَنْ
أَبِي هُرَيْرَةَ رَ ضِيَ اَللَّهُ عَنْهُ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اَللَّهِ صلى الله
عليه وسلم ( مَنْ مَاتَ وَلَمْ يَغْزُ, وَلَمْ يُحَدِّثْ نَفْسَهُ بِهِ, مَاتَ
عَلَى شُعْبَةٍ مِنْ نِفَاقٍ ) رَوَاهُ
مُسْلِمٌ
| |
Hadits No. 1286 | ||
Dari Anas radhiyallahu 'anhu bahwa Nabi ﷺ bersabda, "Berjihadlah melawan kaum musyrikin dengan hartamu, jiwamu dan lidahmu." Riwayat Ahmad dan Nasa'i. Hadits shahih menurut Hakim. |
َوَعَنْ أَنَسٍ رضي الله عنه أَنَّ اَلنَّبِيَّ صلى الله عليه وسلم
قَالَ: ( جَاهِدُوا اَلْمُشْرِكِينَ بِأَمْوَالِكُمْ, وَأَنْفُسِكُمْ,
وَأَلْسِنَتِكُمْ ) رَوَاهُ أَحْمَدُ, وَالنَّسَائِيُّ, وَصَحَّحَهُ
اَلْحَاكِمُ
| |
Hadits No. 1287 | ||
Dari 'Aisyah radhiyallahu 'anha: Aku berkata, Wahai Rasulullah, apakah perempuan wajib berjihad?. Beliau menjawab, "Ya, jihad tanpa ada peperangan di dalamnya, yaitu haji dan umrah." Riwayat Ibnu Majah dan asalnya dalam kitab Bukhari. |
َوَعَنْ عَائِشَةَ رَضِيَ اَللَّهُ عَنْهَا قَالَتْ: ( قُلْتُ: يَا
رَسُولَ اَللَّهِ ! عَلَى اَلنِّسَاءِ جِهَادٌ? قَالَ: نَعَمْ جِهَادٌ لَا قِتَالَ
فِيهِ, اَلْحَجُّ وَالْعُمْرَةُ ) رَوَاهُ اِبْنُ مَاجَه وَأَصْلُهُ فِي
اَلْبُخَارِيِّ
| |
Hadits No. 1288 | ||
Abdullah ibnu Umar radhiyallahu 'anhu berkata, Ada seseorang menghadap Rasulullah ﷺ meminta izin ikut berjihad (perang). Beliau bertanya, "Apakah kedua orang tuamu masih hidup?". Ia menjawab: Ya. Beliau bersabda, "Kalau begitu, berjihadlah untuk kedua orang tuamu." Muttafaq 'alaihi. |
َوَعَنْ عَبْدِ اَللَّهِ
بْنِ عَمْرِوٍ رَضِيَ اَللَّهُ عَنْهُمَا قَالَ: ( جَاءَ رَجُلٌ إِلَى اَلنَّبِيِّ
صلى الله عليه وسلم يَسْتَأْذِنُهُ فِي اَلْجِهَادِ فَقَالَ: ( أَ
)
حَيٌّ وَالِدَاكَ? ,
قَالَ: نَعَمْ قَالَ: فَفِيهِمَا فَجَاهِدْ ) مُتَّفَقٌ
عَلَيْهِ
| |
Hadits No. 1289 | ||
Ahmad dan Abu Dawud juga meriwayatkan hadits serupa dari Abu Said dengan tambahan: "Pulanglah dan mintalah izin kepada mereka. Jika mereka mengizinkan, berjihadlah, dan jika tidak, berbaktilah kepada mereka berdua." |
َوَلِأَحْمَدَ, وَأَبِي دَاوُدَ: مِنْ حَدِيثِ أَبِي سَعِيدٍ
نَحْوُهُ, وَزَادَ: ( اِرْجِعْ فَاسْتَأْذِنْهُمَا, فَإِنْ أَذِنَا لَكَ; وَإِلَّا
فَبِرَّهُمَا )
| |
Hadits No. 1290 | ||
Dari Jarir radhiyallahu 'anhu bahwa Rasulullah ﷺ bersabda, "Aku terlepas (tanggung jawab) dari setiap orang muslim yang tinggal di antara kaum musyrikin." Riwayat Imam Tiga. Sanadnya shahih. Bukhari lebih menilai sebagai hadits mursal. |
َوَعَنْ جَرِيرٍ
الْبَجَلِيِّ رضي الله عنه قَالَ: قَالَ رَسُولُ اَللَّهِ صلى الله عليه وسلم (
أَنَا بَرِئٌ مِنْ كُلِّ مُسْلِمٍ يُقِيمُ بَيْنَ اَلْمُشْرِكِينَ ) رَوَاهُ
اَلثَّلَاثَةُ وَإِسْنَادُهُ صَحِيحٌ
وَرَجَّحَ اَلْبُخَارِيُّ إِرْسَالَهُ
| |
Hadits No. 1291 | ||
Dari Ibnu Abbas radhiyallahu 'anhuma bahwa Rasulullah ﷺ bersabda, "Tidak ada hijrah setelah penaklukan kota Mekkah, tetapi jihad dan niat." Muttafaq 'alaihi. |
َوَعَنْ اِبْنِ عَبَّاسٍ رَضِيَ اَللَّهُ عَنْهُمَا قَالَ: قَالَ
رَسُولُ اَللَّهِ صلى الله عليه وسلم ( لَا هِجْرَةَ بَعْدَ اَلْفَتْحِ, وَلَكِنْ
جِهَادٌ وَنِيَّةٌ ) مُتَّفَقٌ عَلَيْه
| |
Hadits No. 1292 | ||
Dari Abu Musa al-Asy'ary radhiyallahu 'anhu bahwa Rasulullah ﷺ bersabda, "Barangsiapa berperang untuk menjunjung kalimat Allah, maka ia berada di jalan Allah." Muttafaq 'alaihi. |
َوَعَنْ
أَبِي مُوسَى اَلْأَشْعَرِيِّ رضي الله عنه قَالَ: قَالَ رَسُولُ اَللَّهِ صلى الله
عليه وسلم ( مَنْ قَاتَلَ لِتَكُونَ كَلِمَةُ اَللَّهِ هِيَ اَلْعُلْيَا, فَهُوَ
فِي سَبِيلِ اَللَّهِ ) مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ
| |
Hadits No. 1293 | ||
Dari Abdullah ibnu al-Sa'dy radhiyallahu 'anhu bahwa Rasulullah ﷺ bersabda, "Tidak akan putus hijrah selama musuh masih diperangi." Riwayat Nasa'i. Hadits shahih menurut Ibnu Hibban. |
َوَعَنْ
عَبْدِ اَللَّهِ بْنِ اَلسَّعْدِيِّ رضي الله عنه قَالَ: قَالَ رَسُولُ اَللَّهِ
صلى الله عليه وسلم ( لَا تَنْقَطِعُ اَلْهِجْرَةُ مَا قُوتِلَ اَلْعَدُوُّ )
رَوَاهُ النَّسَائِيُّ, وَصَحَّحَهُ اِبْنُ
حِبَّانَ
| |
Hadits No. 1294 | ||
Nafi' radhiyallahu 'anhu berkata, Rasulullah ﷺ pernah menyerang banu Mushthaliq ketika mereka sedang lengah. Beliau membunuh orang yang ikut berperang dan menawan anak buah mereka. Abdullah ibnu Umar menceritakan hal itu kepadaku. Muttafaq 'alaihi. Di dalamnya disebutkan: Pada saat itu beliau mendapatkan Juwairiyah. |
َوَعَنْ
نَافِعٍ قَالَ: ( أَغَارُ رَسُولُ اَللَّهِ صلى الله عليه وسلم عَلَى بَنِيَّ
اَلْمُصْطَلِقِ, وَهُمْ غَارُّونَ, فَقَتَلَ مُقَاتِلَتَهُمْ, وَسَبَى
ذَرَارِيَّهُمْ حَدَّثَنِي بِذَلِكَ عَبْدُ اَللَّهِ بْنُ عُمَرَ رَضِيَ اَللَّهُ
عَنْهُمَا ) مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ
وَفِيْهِ : وَأَصَابَ يَوْمَئِدٍ جُوَيْرِيَةً
| |
Hadits No. 1295 | ||
Dari Sulaiman ibnu Buraidah, dari ayahnya, bahwa 'Aisyah radhiyallahu 'anha berkata, Rasulullah ﷺ jika mengangkat komandan tentara atau angkatan perang, beliau memberikan wasiat khusus agar bertaqwa kepada Allah dan berbuat baik kepada kaum muslimin yang menyertainya. Kemudian beliau bersabda, "Berperanglah atas nama Allah, di jalan Allah, perangilah orang yang kufur kepada Allah. Berperanglah, jangan berkhianat, jangan mengingkari janji, jangan memotong anggota badan, jangan membunuh anak-anak. Jika engkau bertemu musuhmu dari kaum musyrikin, ajaklah mereka kepada tiga hal. Bila mereka menerima salah satu dari ajakanmu itu, terimalah dan jangan apa-apakan mereka, yaitu: ajaklah mereka memeluk agama Islam, jika mereka mau, terimalah keislaman mereka; kemudian ajaklah mereka berpindah dari negeri mereka ke negeri kaum muhajirin, jika mereka menolak, katakanlah pada mereka bahwa mereka seperti orang-orang Arab Badui yang masuk Islam, mereka tidak akan memperoleh apa-apa dari harta rampasan perang dan fai' (harta rampasan tanpa peperangan), kecuali jika mereka berjihad bersama kaum muslimin. Bila mereka menolak (masuk Islam), mintalah mereka agar membayar upeti. Jika mereka menyetujui, terimalah hal itu dari mereka. Lalu, bila mereka menolak, mintalah perlindungan kepada Allah dan perangilah mereka. Apabila engkau mengepung penduduk yang berada dalam benteng dan mereka mau menyerah jika engkau memberikan kepada mereka tanggungan Allah dan Rasul-Nya, maka jangan engkau lakukan, namun berilah tanggungan kepada mereka. Karena sesungguhnya jika engkau mengurungkan tanggunganmu adalah lebih ringan daripada engkau mengurungkan tanggungan Allah. Apabila mereka menginginkan engkau memberikan keamanan atas mereka berdasarkan hukum Allah, jangan engkau lakukan. Tetapi lakukanlah atas kebijaksanaanmu sendiri, karena engkau tidak tahu, apakah engkau tepat dengan hukum Allah atau tidak dalam menetapkan hukum kepada mereka." Riwayat Muslim. |
َوَعَنْ
سُلَيْمَانَ بْنِ بُرَيْدَةَ, عَنْ أَبِيهِ قَالَ: ( كَانَ رَسُولُ اَللَّهِ صلى
الله عليه وسلم إِذَا أَمَّرَ أَمِيرًا عَلَى جَيْشٍ أَوْصَاهُ بِتَقْوَى اَللَّهِ,
وَبِمَنْ مَعَهُ مِنْ اَلْمُسْلِمِينَ خَيْراً, ثُمَّ قَالَ: اُغْزُوا بِسْمِ
اَللَّهِ, فِي سَبِيلِ اَللَّهِ, قَاتِلُوا مِنْ كَفَرَ بِاَللَّهِ, اُغْزُوا,
وَلَا تَغُلُّوا, وَلَا تَغْدُرُوا, وَلَا تُمَثِّلُوا, وَلَا تَقْتُلُوا وَلِيداً,
وَإِذَا لَقِيتَ عَدُوَّكَ مِنْ اَلْمُشْرِكِينَ فَادْعُهُمْ إِلَى ثَلَاثِ
خِصَالٍ, فَأَيَّتُهُنَّ أَجَابُوكَ إِلَيْهَا, فَاقْبَلْ مِنْهُمْ, وَكُفَّ
عَنْهُمْ: اُدْعُهُمْ إِلَى اَلْإِسْلَامِ فَإِنْ أَجَابُوكَ فَاقْبَلْ مِنْهُمْ
ثُمَّ اُدْعُهُمْ إِلَى اَلتَّحَوُّلِ مِنْ دَارِهِمْ إِلَى دَارِ
اَلْمُهَاجِرِينَ, فَإِنْ أَبَوْا فَأَخْبَرْهُمْ أَنَّهُمْ يَكُونُونَ كَأَعْرَابِ
اَلْمُسْلِمِينَ, وَلَا يَكُونُ لَهُمْ. فِي اَلْغَنِيمَةِ وَالْفَيْءِ شَيْءٌ
إِلَّا أَنْ يُجَاهِدُوا مَعَ اَلْمُسْلِمِينَ. فَإِنْ هُمْ أَبَوْا فَاسْأَلْهُمْ
اَلْجِزْيَةَ, فَإِنْ هُمْ أَجَابُوكَ فَاقْبَلْ مِنْهُمْ, فَإِنْ أَبَوْا
فَاسْتَعِنْ بِاَللَّهِ وَقَاتِلْهُمْ. وَإِذَا حَاصَرْتَ أَهْلَ حِصْنٍ
فَأَرَادُوكَ أَنْ تَجْعَلَ لَهُمْ ذِمَّةَ اَللَّهِ وَذِمَّةَ نَبِيِّهِ, فَلَا
تَفْعَلْ, وَلَكِنْ اِجْعَلْ لَهُمْ ذِمَّتَكَ; فَإِنَّكُمْ إِنْ تُخْفِرُوا
ذِمَمَكُمْ أَهْوَنُ مِنْ أَنَّ تُخْفِرُوا ذِمَّةَ اَللَّهِ, وَإِذَا أَرَادُوكَ
أَنْ تُنْزِلَهُمْ عَلَى حُكْمِ اَللَّهِ, فَلَا تَفْعَلْ, بَلْ عَلَى حُكْمِكَ;
فَإِنَّكَ لَا تَدْرِي أَتُصِيبُ فِيهِمْ حُكْمَ اَللَّهِ أَمْ لَا ) أَخْرَجَهُ
مُسْلِمٌ
| |
Hadits No. 1296 | ||
Dari Ka'ab ibnu Malik radhiyallahu 'anhu bahwa Nabi ﷺ apabila mau mengadakan suatu peperangan, beliau menutupnya dengan masalah lain. Muttafaq 'alaihi. |
َوَعَنْ كَعْبِ بْنِ مَالِكٍ رضي الله عنه ( أَنَّ اَلنَّبِيَّ صلى
الله عليه وسلم كَانَ إِذَا أَرَادَ غَزْوَةً وَرَّى بِغَيْرِهَا ) مُتَّفَقٌ
عَلَيْهِ
| |
Hadits No. 1297 | ||
Ma'qil ibnu al-Nu'man ibnu Muqarrin radhiyallahu 'anhu berkata, Aku menyaksikan Rasulullah ﷺ bila tidak berperang pada permulaan siang, beliau tunda hingga matahari tergelincir, angin bertiup, dan pertolongan Allah turun. Riwayat Ahmad dan Imam Tiga. Hadits shahih menurut Hakim dan asalnya dari kitab Bukhari. |
َوَعَنْ
مَعْقِلٍ; أَنَّ اَلنُّعْمَانَ بْنَ مُقَرِّنٍ قَالَ: ( شَهِدْتُ رَسُولَ اَللَّهِ
صلى الله عليه وسلم إِذَا لَمْ يُقَاتِلْ أَوَّلَ اَلنَّهَارِ أَخَّرَ اَلْقِتَالِ
حَتَّى تَزُولَ اَلشَّمْسُ, وَتَهُبَّ اَلرِّيَاحُ, وَيَنْزِلَ اَلنَّصْرُ )
رَوَاهُ أَحْمَدُ وَالثَّلَاثَةُ, وَصَحَّحَهُ اَلْحَاكِمُ وَأَصْلُهُ فِي
اَلْبُخَارِيِّ
| |
Hadits No. 1298 | ||
Ash-Sho'b ibnu Jutsamah radhiyallahu 'anhu berkata, Rasulullah ﷺ pernah ditanya tentang penduduk kaum musyrikin yang diserang pada waktu malam, sehingga membahayakan bagi para istri dan anak cucu mereka. Beliau bersabda: "Mereka (para istri dan anak cucu) itu termasuk mereka (kaum musyrikin) juga." Muttafaq 'alaihi. |
َوَعَنْ اَلصَّعْبِ بْنِ جَثَّامَةَ رضي الله عنه قَالَ: ( سُئِلَ
رَسُولُ اَللَّهِ صلى الله عليه وسلم عَنْ اَلدَّارِ مِنْ اَلْمُشْرِكِينَ
يُبَيِّتُونَ, فَيُصِيبُونَ مِنْ نِسَائِهِمْ وَذَرَارِيهِمْ, فَقَالَ: هُمْ
مِنْهُمْ ) مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ
| |
Hadits No. 1299 | ||
Dari 'Aisyah radhiyallahu 'anha bahwa Nabi ﷺ bersabda kepada seseorang yang menyertaiﷺ beliau pada waktu perang Badar, "Pulanglah, aku tidak akan pernah meminta bantuan orang musyrik." Riwayat Muslim. |
َوَعَنْ عَائِشَةَ رَضِيَ اَللَّهُ عَنْهَا; ( أَنَّ اَلنَّبِيَّ صلى
الله عليه وسلم قَالَ لِرَجُلٍ تَبِعَهُ يَوْمَ بَدْرٍ: اِرْجِعْ فَلَنْ
أَسْتَعِينَ بِمُشْرِكٍ ) رَوَاهُ مُسْلِمٌ
| |
Hadits No. 1300 | ||
Dari Ibnu Umar radhiyallahu 'anhuma bahwa Nabi ﷺ pernah melihat seorang perempuan terbunuh dalam satu peperangannya, lalu beliau menyalahkan pembunuhan para wanita dan anak-anak. Muttafaq 'alaihi. |
َوَعَنْ
اِبْنِ عُمَرَ رَضِيَ اَللَّهُ عَنْهُمَا; ( أَنَّ رَسُولَ اَللَّهِ صلى الله عليه
وسلم رَأَى اِمْرَأَةً مَقْتُولَةً فِي بَعْضِ مَغَازِيهِ, فَأَنْكَرَ قَتْلَ
اَلنِّسَاءِ وَالصِّبْيَانِ ) مُتَّفَقٌ
عَلَيْهِ
| |
Hadits No. 1301 | ||
Dari Samurah radhiyallahu 'anhu bahwa Rasulullah ﷺ bersabda, "Bunuhlah orang-orang musyrik yang tua dan biarkanlah anak-anak muda di antara mereka." Riwayat Abu Dawud. Hadits shahih menurut Tirmidzi. |
َوَعَنْ سَمُرَةَ رضي الله عنه قَالَ: قَالَ رَسُولُ اَللَّهِ صلى
الله عليه وسلم ( اُقْتُلُوا شُيُوخَ اَلْمُشْرِكِينَ, وَاسْتَبْقُوا شَرْخَهُمْ )
رَوَاهُ أَبُو دَاوُدَ, وَصَحَّحَهُ
اَلتِّرْمِذِيُّ
| |
Hadits No. 1302 | ||
Dari 'Ali radhiyallahu 'anhu bahwa mereka (kaum muslimin) beradu satu lawan satu pada waktu perang Badar. Riwayat Abu Dawud dalam hadits panjang. |
َوَعَنْ عَلِيٍّ رضي الله
عنه ( أَنَّهُمْ تَبَارَزُوا يَوْمَ بَدْرٍ ) رَوَاهُ اَلْبُخَارِيُّ وَأَخْرَجَهُ
أَبُو دَاوُدَ مُطَوَّلاً
| |
Hadits No. 1303 | ||
Abu Ayyub radhiyallahu 'anhu berkata, Ayat ini sebenarnya diturunkan untuk kami golongan Anshar, yaitu firman-Nya (artinya = Dan janganlah kamu menjatuhkan diri kamu sendiri ke dalam kebinasaan). Abu Ayyub mengucapkan firman itu sebagai bantahan terhadap orang yang menyalahkan seseorang yang menyerbu barisan tentara Romawi sehingga masuk di antara mereka. Riwayat Imam Tiga. Hadits shahih menurut Tirmidzi, Ibnu Hibban dan Hakim. |
َوَعَنْ
أَبِي أَيُّوبَ رضي الله عنه قَالَ: إِنَّمَا أُنْزِلَتْ هَذِهِ اَلْآيَةُ فِينَا
مَعْشَرَ اَلْأَنْصَارِ, يَعْنِي:وَلَا تُلْقُوا بِأَيْدِيكُمْ إِلَى
اَلتَّهْلُكَةِ قَالَهُ رَدًّا عَلَى مَنْ أَنْكَرَ عَلَى مَنْ حَمَلَ عَلَى صَفِ
اَلرُّومِ حَتَّى دَخَلَ فِيهِمْ رَوَاهُ اَلثَّلَاثَةُ, وَصَحَّحَهُ
اَلتِّرْمِذِيُّ, وَابْنُ حِبَّانَ,
وَالْحَاكِمُ
| |
Hadits No. 1304 | ||
Ibnu Umar radhiyallahu 'anhuma berkata, Rasulullah ﷺ pernah membakar dan memotong pohon kurma Banu Nadlir. Muttafaq 'alaihi. |
َوَعَنْ
اِبْنِ عُمَرَ رَضِيَ اَللَّهُ عَنْهُمَا قَالَ: ( حَرَقَ رَسُولُ اَللَّهِ صلى
الله عليه وسلم نَخْلَ بَنِي اَلنَّضِيرِ, وَقَطَعَ ) مُتَّفَقٌ
عَلَيْهِ
| |
Hadits No. 1305 | ||
Dari Ubadah ibnu ash-Shamit radhiyallahu 'anhu bahwa Rasulullah ﷺ bersabda, "Janganlah engkau berkhianat (terhadap harta rampasan perang), karena balasan bagi pelakunya ialah api neraka dan kehinaan di dunia dan akhirat." Riwayat Ahmad dan Nasa'i. Hadits shahih menurut Ibnu Hibban. |
َوَعَنْ
عُبَادَةَ بْنِ اَلصَّامِتِ رضي الله عنه قَالَ: قَالَ رَسُولُ اَللَّهِ صلى الله
عليه وسلم ( لَا تَغُلُّوا; فَإِنَّ اَلْغُلُولَ نَارٌ وَعَارٌ عَلَى أَصْحَابِهِ
فِي اَلدُّنْيَا وَالْآخِرَةِ ) رَوَاهُ أَحْمَدُ, وَالنَّسَائِيُّ, وَصَحَّحَهُ
ابْنُ حِبَّانَ
| |
Hadits No. 1306 | ||
Dari 'Auf ibnu Malik radhiyallahu 'anhu bahwa Nabi ﷺ menetapkan harta rampasan perang itu bagi sang pembunuh. Riwayat Abu Dawud dan asalnya dalam riwayat Muslim. |
َوَعَنْ عَوْفِ بْنِ مَالِكٍ رضي الله عنه ( أَنَّ اَلنَّبِيَّ صلى
الله عليه وسلم قَضَى بِالسَّلَبِ لِلْقَاتِلِ ) رَوَاهُ أَبُو دَاوُدَ وَأَصْلُهُ
عِنْدَ مُسْلِمٍ
| |
Hadits No. 1307 | ||
Dari Abdurrahman ibnu 'Auf radhiyallahu 'anhu tentang kisah pembunuhan Abu Jahal. Ia berkata: Mereka berdua (Mu'awwidz dan Mu'adz) saling berlomba memancungnya, hingga mereka membunuhnya. Kemudian mereka kembali kepada Rasulullah ﷺ dan memberitahukan kepada beliau. Maka beliau bertanya, "Siapakah di antara kamu berdua yang membunuhnya? Apakah kalian sudah membersihkan pedang kalian?". Mereka menjawab: Belum. Perawi berkata: Lalu beliau memeriksa pedang mereka dan bersabda, "Kalian berdua telah membunuhnya." Kemudian beliau memutuskan bahwa harta rampasannya untuk Mu'adz ibnu Amar ibnu al-Jamuh. Muttafaq 'alaihi. |
َوَعَنْ
عَبْدِ اَلرَّحْمَنِ بْنِ عَوْفٍ رضي الله عنه فِي - قِصَّةِ قَتْلِ أَبِي جَهْلٍ -
قَالَ: ( فَابْتَدَرَاهُ بِسَيْفَيْهِمَا حَتَّى قَتَلَاهُ, ثُمَّ انْصَرَفَا إِلَى
رَسُولِ اَللَّهِ صلى الله عليه وسلم فَأَخْبَرَاهُ, فَقَالَ: أَيُّكُمَا قَتَلَهُ?
هَلْ مَسَحْتُمَا سَيْفَيْكُمَا ? قَالَا: لَا قَالَ: فَنَظَرَ فِيهِمَا, فَقَالَ:
كِلَاكُمَا قَتَلَهُ, سَلْبُهُ لِمُعَاذِ بْنِ عَمْرِوِ بْنِ اَلْجَمُوحِ )
مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ
| |
Hadits No. 1308 | ||
Dari Makhul radhiyallahu 'anhu bahwa Nabi ﷺ memasang alat pelempar batu menghadap ke penduduk Thaif. Riwayat Abu Dawud dalam hadits-hadits mursal. Para perawinya dapat dipercaya. Hadits maushul menurut Uqoily dengan sanad lemah dari 'Ali radliyallahu 'anhu |
َوَعَنْ
مَكْحُولٍ; ( أَنَّ اَلنَّبِيَّ صلى الله عليه وسلم نَصَبَ اَلْمَنْجَنِيقَ عَلَى
أَهْلِ اَلطَّائِفِ ) أَخْرَجَهُ أَبُو دَاوُدَ فِي اَلْمَرَاسِيلِ وَرِجَالُهُ
ثِقَاتٌ. وَوَصَلَهُ الْعُقَيْلِيُّ بِإِسْنَادٍ ضَعِيفٍ عَنْ عَلِيٍّ رضي الله
عنه
| |
Hadits No. 1309 | ||
Dari Anas radhiyallahu 'anhu bahwa Nabi ﷺ memasuki kota Mekkah dengan mengenakan perisai di kepala. Ketika beliau melepaskannya, ada seseorang datang dan berkata: Ibnu Khathal masih bergantung pada tirai Ka'bah. Lalu beliau bersabda, "Bunuhlah dia." Muttafaq 'alaihi. |
َوَعَنْ
أَنَسٍ رضي الله عنه ( أَنَّ اَلنَّبِيَّ صلى الله عليه وسلم دَخَلَ مَكَّةَ
وَعَلَى رَأْسِهِ اَلْمِغْفَرُ, فَلَمَّا نَزَعَهُ جَاءَهُ رَجُلٌ, فَقَالَ: ابْنُ
خَطَلٍ مُتَعَلِّقٌ بِأَسْتَارِ اَلْكَعْبَةِ, فَقَالَ: اُقْتُلُوهُ ) مُتَّفَقٌ
عَلَيْهِ
| |
Hadits No. 1310 | ||
Dari Said ibnu Jubair radhiyallahu 'anhu bahwa Rasulullah ﷺ memerintahkan untuk membunuh tiga orang pada waktu perang Badar dengan dingin (yaitu dengan mengikat mereka dan memanahnya). Riwayat Abu Dawud dalam hadits-hadits mursal dan para perawinya dapat dipercaya. |
َوَعَنْ سَعِيدِ بْنِ جُبَيْرٍ; ( أَنَّ رَسُولَ اَللَّهِ صلى الله
عليه وسلم قَتَلَ يَوْمَ بَدْرٍ ثَلَاثَةً صَبْراً ) أَخْرَجَهُ أَبُو دَاوُدَ فِي
اَلْمَرَاسِيلِ وَرِجَالُهُ ثِقَاتٌ
| |
Hadits No. 1311 | ||
Dari Imran ibnu Hushain radhiyallahu 'anhu bahwa Rasulullah ﷺ pernah menebus dua orang laki-laki muslim dengan seorang laki-laki musyrik. Riwayat Tirmidzi. Hadits shahih dan asalnya dalam riwayat Muslim. |
َوَعَنْ
عِمْرَانَ بْنِ حُصَيْنٍ رضي الله عنه ( أَنَّ رَسُولَ اَللَّهِ صلى الله عليه وسلم
فَدَى رَجُلَيْنِ مِنْ اَلْمُسْلِمِينَ بِرَجُلٍ مِنْ اَلْمُشْرِكِينَ )
أَخْرَجَهُ اَلتِّرْمِذِيُّ وَصَحَّحَهُ وَأَصْلُهُ عِنْدَ
مُسْلِمٍ
| |
Hadits No. 1312 | ||
Dari Shahar ibnu al-Ailah radhiyallahu 'anhu bahwa Nabi ﷺ bersabda, "Sesungguhnya suatu kaum bila mereka masuk Islam, berarti telah menyelamatkan darah dan harta mereka." Riwayat Abu Dawud dan para perawinya dapat dipercaya. |
َوَعَنْ
صَخْرِ بْنِ اَلْعَيْلَةِ رضي الله عنه أَنَّ اَلنَّبِيَّ صلى الله عليه وسلم
قَالَ: ( إِنَّ اَلْقَوْمَ إِذَا أَسْلَمُوا؛ أَحْرَزُوا دِمَاءَهُمْ
وَأَمْوَالَهُمْ ) أَخْرَجَهُ أَبُو دَاوُدَ, وَرِجَالُهُ
مُوَثَّقُونَ
| |
Hadits No. 1313 | ||
Dari Jubair ibnu Muth'im radhiyallahu 'anhu bahwa Nabi ﷺ bersabda mengenai para tawanan perang Badar, "Sekiranya Muth'im ibnu 'Ady masih hidup, kemudian berbicara kepadaku tentang pelepasan orang-orang busuk ini, aku akan serahkan mereka kepadanya." Riwayat Bukhari |
َوَعَنْ جُبَيْرِ بْنِ مُطْعَمٍ رضي الله عنه أَنَّ اَلنَّبِيَّ صلى
الله عليه وسلم قَالَ فِي أُسَارَى بَدْرٍ: ( لَوْ كَانَ اَلْمُطْعَمُ بْنُ عَدِيٍّ
حَيًّا, ثُمَّ كَلَّمَنِي فِي هَؤُلَاءِ اَلنَّتْنَى لَتَرَكْتُهُمْ لَهُ )
رَوَاهُ اَلْبُخَارِيُّ
| |
Hadits No. 1314 | ||
Abu Said al-Khudry radhiyallahu 'anhuu berkata, Kami mendapatkan beberapa tawanan yang bersuami pada perang Authas. Para shahabat kesulitan, lalu Allah menurunkan ayat: (artinya = Wanita-wanita yang bersuami haram untukmu, kecuali budak-budak yang engkau miliki-ayat). Riwayat Muslim. |
َوَعَنْ أَبِي سَعِيدٍ اَلْخُدْرِيِّ رضي الله عنه قَالَ: ( أَصَبْنَا
سَبَايَا يَوْمَ أَوْطَاسٍ لَهُنَّ أَزْوَاجٌ, فَتَحَرَّجُوا, فَأَنْزَلَ اَللَّهُ
تَعَالَى:وَالْمُحْصَنَاتُ مِنَ اَلنِّسَاءِ إِلَّا مَا مَلَكَتْ أَيْمَانُكُمْ )
أَخْرَجَهُ مُسْلِمٌ
| |
Hadits No. 1315 | ||
Ibnu Umar radhiyallahu 'anhuma berkata, Rasulullah ﷺ pernah mengirim angkatan perang, dan aku termasuk di dalamnya, menuju Najd. Mereka memperoleh rampasan unta yang banyak. Bagian mereka masing-masing dua belas unta, di tambah satu unta. Muttafaq 'alaihi. |
َوَعَنْ
اِبْنِ عُمَرَ رَضِيَ اَللَّهُ عَنْهُمَا قَالَ: ( بَعَثَ رَسُولُ اَللَّهِ صلى
الله عليه وسلم سَرِيَّةٍ وَأَنَا فِيهِمْ, قِبَلَ نَجْدٍ, فَغَنِمُوا إِبِلاً
كَثِيرَةً, فَكَانَتْ سُهْمَانُهُمْ اِثْنَيْ عَشَرَ بَعِيراً, وَنُفِّلُوا
بَعِيراً بَعِيراً ) مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ
| |
Hadits No. 1316 | ||
Ibnu Umar radhiyallahu 'anhuma berkata, Rasulullah ﷺ membagi harta rampasan perang Khaibar, dua bagian untuk kuda dan satu bagian untuk orangnya. Muttafaq 'alaihi dan lafadznya menurut Bukhari. |
َوَعَنْهُ قَالَ: ( قَسَمَ
رَسُولُ اَللَّهِ صلى الله عليه وسلم يَوْمَ خَيْبَرَ لِلْفَرَسِ سَهْمَيْنِ,
وَلِلرَّاجِلِ سَهْمًا ) مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ وَاللَّفْظُ لِلْبُخَارِيِّ
| |
Hadits No. 1317 | ||
Menurut riwayat Abu Dawud: Beliau membagi untuk orang dan kudanya tiga bagian, dua bagian untuk kudanya dan satu bagian untuknya. |
َوَلِأَبِي
دَاوُدَ: ( أَسْهَمَ لِرَجُلٍ وَلِفَرَسِهِ ثَلَاثَةَ أَسْهُمٍ: سَهْمَيْنِ
لِفَرَسِهِ, وَسَهْماً لَهُ )
| |
Hadits No. 1318 | ||
Ma'an ibnu Yazid radhiyallahu 'anhu berkata, Aku mendengar Rasulullah ﷺ bersabda, "Tidak ada tambahan bagian kecuali setelah seperlima." Riwayat Ahmad dan Abu Dawud. Hadits shahih menurut Thahawy. |
َوَعَنْ
مَعْنِ بْنِ يَزِيدَ رَضِيَ اَللَّهُ عَنْهُمَا قَالَ: ( سَمِعْتَ رَسُولَ اَللَّهِ
صلى الله عليه وسلم يَقُولُ: لَا نَفْلَ إِلَّا بَعْدَ اَلْخُمُسِ ) رَوَاهُ
أَحْمَدُ , وَأَبُو دَاوُدَ, وَصَحَّحَهُ
اَلطَّحَاوِيُّ
| |
Hadits No. 1319 | ||
Habib ibnu Maslamah radhiyallahu 'anhu berkata, Aku menyaksikan Rasulullah ﷺ memberi tambahan seperempat waktu berangkat (perang) dan sepertiga waktu pulang. Riwayat Abu Dawud. Hadits shahih menurut Ibnu al-Jarud, Ibnu Hibban dan Hakim. |
َوَعَنْ
حَبِيبِ بْنِ مَسْلَمَةٍ رضي الله عنه قَالَ: ( شَهِدْتُ رَسُولُ اَللَّهِ صلى الله
عليه وسلم نَفَّلَ اَلرُّبْعَ فِي اَلْبَدْأَةِ, وَالثُّلُثَ فِي اَلرَّجْعَةِ )
رَوَاهُ أَبُو دَاوُدَ, وَصَحَّحَهُ ابْنُ اَلْجَارُودِ, وَابْنُ حِبَّانَ,
وَالْحَاكِمُ
| |
Hadits No. 1320 | ||
Ibnu Umar radhiyallahu 'anhuma berkata, Rasulullah ﷺ memberi tambahan khusus kepada sebagian tentara yang beliau kirim, selain bagian resmi para prajurit. Muttafaq 'alaihi. |
َوَعَنْ اِبْنِ عُمَرَ رَضِيَ اَللَّهُ عَنْهُمَا قَالَ: ( كَانَ
رَسُولُ اَللَّهِ صلى الله عليه وسلم يُنَفِّلُ بَعْضَ مَنْ يَبْعَثُ مِنْ
اَلسَّرَايَا لِأَنْفُسِهِمْ خَاصَّةً, سِوَى قَسْمِ عَامَّةِ اَلْجَيْشِ )
مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ
| |
Hadits No. 1321 | ||
Ibnu Umar radhiyallahu 'anhuma berkata, Kami pernah memperoleh madu dan anggur dalam peperangan kami, lalu kami makan dan tidak kami laporkan. Riwayat Bukhari. Menurut riwayat Abu Dawud: Tidak diambil seperlima darinya. Hadits shahih menurut Ibnu Hibban. |
َوَعَنْهُ قَالَ: ( كُنَّا
نُصِيبُ فِي مَغَازِينَا اَلْعَسَلَ وَالْعِنَبَ , فَنَأْكُلُهُ وَلَا نَرْفَعُهُ
) رَوَاهُ اَلْبُخَارِيُّ . وَلِأَبِي دَاوُدَ:( فَلَمْ يُؤْخَذْ مِنْهُمْ
اَلْخُمُسُ ) وَصَحَّحَهُ ابْنُ حِبَّانَ
| |
Hadits No. 1322 | ||
Abdullah ibnu Abu Aufa radhiyallahu 'anhu berkata, Kami pernah memperoleh makanan pada waktu perang Khaibar. Ada seseorang datang, lalu mengambil sekedarnya, kemudian pergi. Riwayat Abu Dawud. Hadits shahih menurut Ibnu al-Jarud dan Hakim. |
َوَعَنْ عَبْدِ اَللَّهِ بْنِ أَبِي أَوْفَى رَضِيَ اَللَّهُ
عَنْهُمَا قَالَ: ( أَصَبْنَا طَعَاماً يَوْمَ خَيْبَرَ, فَكَانَ اَلرَّجُلُ
يَجِيءُ, فَيَأْخُذُ مِنْهُ مِقْدَارَ مَا يَكْفِيهِ, ثُمَّ يَنْصَرِفُ )
أَخْرَجَهُ أَبُو دَاوُدَ, وَصَحَّحَهُ ابْنُ اَلْجَارُودِ,
وَالْحَاكِمُ
| |
Hadits No. 1323 | ||
Dari Ruwaifi' ibnu Tsabit radhiyallahu 'anhu bahwa Rasulullah ﷺ bersabda, "Barangsiapa beriman kepada Allah dan hari Akhir, maka janganlah ia mengendarai binatang dari harta rampasan kaum muslimin, hingga apabila telah kurus ia kembalikan kepadanya; dan jangan pula ia memakai pakaian dari harta rampasan kaum muslimin, hingga apabila telah lusuh ia kembalikan lagi kepadanya." Riwayat Abu Dawud dan Darimy. Para perawinya tidak ada masalah. |
َوَعَنْ
رُوَيْفِعِ بْنِ ثَابِتٍ رضي الله عنه قَالَ: قَالَ رَسُولُ اَللَّهِ صلى الله عليه
وسلم ( مَنْ كَانَ يُؤْمِنُ بِاَللَّهِ وَالْيَوْمِ اَلْآخِرِ فَلَا يَرْكَبُ
دَابَّةً مِنْ فَيْءِ اَلْمُسْلِمِينَ, حَتَّى إِذَا أَعْجَفَهَا رَدَّهَا فِيهِ,
وَلَا يَلْبَسُ ثَوْباً مِنْ فَيْءِ اَلْمُسْلِمِينَ حَتَّى إِذَا أَخْلَقَهُ
رَدَّهُ فِيهِ ) أَخْرَجَهُ أَبُو دَاوُدَ, وَالدَّارِمِيُّ, وَرِجَالُهُ لَا
بَأْسَ بِهِمْ
| |
Hadits No. 1324 | ||
Abu Ubadah ibnu al-Jarrah radhiyallahu 'anhu berkata, Aku mendengar Rasulullah ﷺ bersabda, "Sebagian orang Muslim boleh menanggung keamanan (seorang kafir) atas nama kaum muslimin." Riwayat Abu Syaibah dan Ahmad dan dalam sanadnya ada kelemahan. |
َوَعَنْ
أَبِي عُبَيْدَةَ بْنِ اَلْجَرَّاحِ رضي الله عنه قَالَ: سَمِعْتُ رَسُولَ اَللَّهِ
صلى الله عليه وسلم يَقُولُ: ( يُجِيرُ عَلَى اَلْمُسْلِمِينَ بَعْضُهُمْ )
أَخْرَجَهُ ابْنُ أَبِي شَيْبَةَ, وَأَحْمَدُ, وَفِي إِسْنَادِهِ
ضَعْفٌ
| |
Hadits No. 1325 | ||
Menurut riwayat Thayalisi dari hadits Umar ibnu al-'Ash: "Orang (muslim) yang paling rendah boleh menanggung keamanan (seorang kafir) atas nama kaum muslimin."
|
َوَلِلْطَيَالِسِيِّ
مِنْ حَدِيثِ عَمْرِوِ بْنِ الْعَاصِ: ( يُجِيرُ عَلَى اَلْمُسْلِمِينَ أَدْنَاهُمْ
)
| |
Hadits No. 1326 | ||
Dalam Kitab Shahih Bukhari-Muslim dari 'Ali radhiyallahu 'anhu: "Tanggungan keamanan orang muslim satu, boleh digunakan oleh orang yang paling rendah di antara mereka." Ibnu Majah menambahkan dari jalan lain: "Orang muslim yang paling jauh boleh memberi (jaminan) keamanan atas nama kaum muslimin." |
َوَفِي
اَلصَّحِيحَيْنِ عَنْ عَلِيٍّ رَضِيَ اَللَّهُ عَنْهُ قَالَ: ( ذِمَّةُ
اَلْمُسْلِمِينَ وَاحِدَةٌ يَسْعَى ِبهَا أَدْنَاهُمْ ) زَادَ اِبْنُ مَاجَه مِنْ
وَجْهٍ آخَرَ: ( يُجِيرُ عَلَيْهِمْ أَقْصَاهُمْ
)
| |
Hadits No. 1327 | ||
Dalam Shahih Bukhari-Muslim dari hadits Ummu Hani': "Kami memberi keamanan kepada orang yang engkau beri keamanan." |
َوَفِي
اَلصَّحِيحَيْنِ مِنْ حَدِيثٍ أَمِ هَانِئٍ: ( قَدْ أَجَرْنَا مَنْ أَجَرْتِ )
| |
Hadits No. 1328 | ||
Dari Umar radhiyallahu 'anhu bahwa ia mendengar Nabi ﷺ bersabda, "Aku benar-benar akan mengeluarkan kaum Yahudi dan Nasrani dari Jazirah Arab, hingga aku tidak membiarkan kecuali orang muslim." Riwayat Muslim. |
َوَعَنْ عُمَرَ رضي الله عنه أَنَّهُ سَمِعَ رَسُولَ اَللَّهِ صلى
الله عليه وسلم يَقُولُ: ( لَأَخْرِجَنَّ اَلْيَهُودَ وَالنَّصَارَى مِنْ
جَزِيرَةِ اَلْعَرَبِ, حَتَّى لَا أَدَعَ إِلَّا مُسْلِماً ) رَوَاهُ
مُسْلِمٌ
| |
Hadits No. 1329 | ||
Dari Umar radhiyallahu 'anhu berkata, Adalah harta benda Banu Nadlir merupakan hadta rampasan yang diberikan Allah kepada Rasul-Nya, karena kaum muslimin tidak memranginya dengan kuda maupun kendaraan lainnya. Harta rampasan itu khusus untuk Nabi ﷺ yang beliau belanjakan untuk keluarganya selama setahun, dan sisanya dibelikan kuda dan persenjataan perang sebagai persiapan perang di jalan Allah.
Muttafaq 'alaihi. |
َوَعَنْهُ قَالَ: ( كَانَتْ أَمْوَالُ بَنِي اَلنَّضِيرِ مِمَّا
أَفَاءَ اَللَّهُ عَلَى رَسُولِهِ, مِمَّا لَمْ يُوجِفْ عَلَيْهِ اَلْمُسْلِمُونَ
بِخَيْلٍ وَلَا رِكَابٍ, فَكَانَتْ لِلنَّبِيِّ صلى الله عليه وسلم خَاصَّةً,
فَكَانَ يُنْفِقُ عَلَى أَهْلِهِ نَفَقَةَ سَنَةٍ, وَمَا بَقِيَ يَجْعَلُهُ فِي
اَلْكُرَاعِ وَالسِّلَاحِ, عُدَّةً فِي سَبِيلِ اَللَّهِ ) مُتَّفَقٌ
عَلَيْه
| |
Hadits No. 1330 | ||
Muadz ibnu Jabal radhiyallahu 'anhu berkata, Kami berperang bersama Rasulullah ﷺ pada perang Khaibar. Dalam perang itu kami memperoleh kambing-kambing, lalu Rasulullah ﷺ membagikan segolongan di antara kami dan sisanya dijadikan sebagai harta rampasan perang.
Riwayat Abu Dawud dan para perawinya tidak ada yang cacat. |
َوَعَنْ مُعَاذٍ رضي الله عنه قَالَ: ( غَزَوْنَا مَعَ رَسُولِ
اَللَّهِ صلى الله عليه وسلم خَيْبَرَ, فَأَصَبْنَا فِيهَا غَنَمًا , فَقَسَمَ
فِينَا رَسُولُ اَللَّهِ صلى الله عليه وسلم طَائِفَةً, وَجَعَلَ بَقِيَّتَهَا فِي
اَلْمَغْنَمِ ) رَوَاهُ أَبُو دَاوُدَ, وَرِجَالُهُ لَا بَأْسَ
بِهِمْ
| |
Hadits No. 1331 | ||
Dari Abu Rafi' radhiyallahu 'anhu bahwa Nabi ﷺ bersabda, "Sesungguhnya aku tidak menyalahi janji dan tidak menahan para utusan." Riwayat Abu Dawud dan Nasa'i. Hadits shahih menurut Ibnu Hibban. |
َوَعَنْ
أَبِي رَافِعٍ رضي الله عنه قَالَ: قَالَ رَسُولُ اَللَّهِ صلى الله عليه وسلم (
إِنِّي لَا أَخِيسُ بِالْعَهْدِ, وَلَا أَحْبِسُ اَلرُّسُلَ ) رَوَاهُ أَبُو
دَاوُدَ, وَالنَّسَائِيُّ, وَصَحَّحَهُ ابْنُ
حِبَّانَ
| |
Hadits No. 1332 | ||
Dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu bahwa Rasulullah ﷺ bersabda, "Negeri manapun yang engkau datangi, lalu engkau berdiam di dalamnya, maka bagianmu berada di dalamnya; dan negeri manapun yang durhaka kepada Allah dan Rasul-Nya, maka seperlima dari hasilnya adalah milik Allah dan Rasul-Nya, dan sisanya untukmu." Riwayat Muslim. |
َوَعَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رضي الله عنه أَنَّ رَسُولَ اَللَّهِ صلى
الله عليه وسلم قَالَ: ( أَيُّمَا قَرْيَةٍ أَتَيْتُمُوهَا, فَأَقَمْتُمْ فِيهَا,
فَسَهْمُكُمْ فِيهَا, وَأَيُّمَا قَرْيَةٍ عَصَتْ اَللَّهَ وَرَسُولَهُ, فَإِنْ
خُمُسَهَا لِلَّهِ وَرَسُولِهِ , ثُمَّ هِيَ لَكُمْ ) رَوَاهُ
مُسْلِم
| |
Ke halaman utama >> |