BAB FARAIDH |
بَابُ اَلْفَرَائِضِ
| |
Hadits No. 971 | ||
Dari Ibnu Abbas radhiyallahu 'anhuma bahwa Rasulullah ﷺ bersabda, "Berikan bagian warisan kepada ahli warisnya, selebihnya adalah milik laki-laki yang paling dekat." Muttafaq 'alaihi. |
ََعَنِ
ابْنِ عَبَّاسٍ - رَضِيَ اَللَّهُ عَنْهُمَا- قَالَ : قَالَ رَسُولُ اَللَّهِ صلى
الله عليه وسلم ( أَلْحِقُوا اَلْفَرَائِضَ بِأَهْلِهَا , فَمَا بَقِيَ فَهُوَ
لِأَوْلَى رَجُلٍ ذَكَرٍ ) مُتَّفَقٌ
عَلَيْهِ
| |
Hadits No. 972 | ||
Dari Usamah ibnu Zaid radhiyallahu 'anhu bahwa Nabi ﷺ bersabda, "Orang muslim tidak mewarisi harta orang kafir dan orang kafir tidak mewarisi harta orang muslim." Muttafaq 'alaihi. |
َوَعَنْ
أُسَامَةَ بْنِ زَيْدٍ - رَضِيَ اَللَّهُ عَنْهُمَا- أَنَّ اَلنَّبِيَّ صلى الله
عليه وسلم قَالَ : ( لَا يَرِثُ اَلْمُسْلِمُ اَلْكَافِرَ, وَلَا يَرِثُ
اَلْكَافِرُ اَلْمُسْلِمَ ) مُتَّفَقٌ
عَلَيْهِ
| |
Hadits No. 973 | ||
Dari Ibnu Mas'ud radhiyallahu 'anhu tentang (bagian warisan) anak perempuan, cucu perempuan dan saudara perempuan -Nabi ﷺ menetapkan: untuk anak perempuan setengah, cucu perempuan seperenam -sebagai penyempurna dua pertiga- dan selebihnya adalah milik saudara perempuan. Riwayat Bukhari. |
َوَعَنْ
اِبْنِ مَسْعُودٍ رضي الله عنه فِي بِنْتٍ , وَبِنْتِ اِبْنٍ , وَأُخْتٍ - ( قَضَى
اَلنَّبِيُّ صلى الله عليه وسلم لِلِابْنَةِ اَلنِّصْفَ , وَلِابْنَةِ اَلِابْنِ
اَلسُّدُسَ - تَكْمِلَةَ اَلثُّلُثَيْنِ- وَمَا بَقِيَ فَلِلْأُخْتِ ) رَوَاهُ
اَلْبُخَارِيُّ
| |
Hadits No. 974 | ||
Dari Abdullah ibnu Umar radhiyallahu 'anhuma bahwa Rasulullah ﷺ bersabda, "Tidak bisa saling mewarisi orang yang berlainan agama." Riwayat Ahmad, Imam Empat, dan Tirmidzi. Hakim meriwayatkan dengan lafadz Usamah dan Nasa'i meriwayatkan hadits Usamah dengan lafadz ini. |
َوَعَنْ
عَبْدِ اَللَّهِ بْنِ عَمْرٍو - رَضِيَ اَللَّهُ عَنْهُمَا- قَالَ : قَالَ رَسُولُ
اَللَّهِ صلى الله عليه وسلم ( لَا يَتَوَارَثُ أَهْلُ مِلَّتَيْنِ ) رَوَاهُ
أَحْمَدُ , وَالْأَرْبَعَةُ إِلَّا اَلتِّرْمِذِيَّ. وَأَخْرَجَهُ اَلْحَاكِمُ
بِلَفْظِ أُسَامَةَ وَرَوَى النَّسَائِيُّ حَدِيثَ أُسَامَةَ بِهَذَا
اَللَّفْظَِ
| |
Hadits No. 975 | ||
Imran ibnu Hushain radhiyallahu 'anhu berkata, Ada seseorang datang kepada Nabi ﷺ dan berkata, Cucu laki-laki dari putraku meninggal dunia, berapa bagianku dari harta peninggalannya? Beliau bersabda, "Untukmu seperenam." Ketika dia berpaling beliau memanggilnya dan bersabda, "Untukmu seperenam lagi." Ketika dia berpaling beliau memanggilnya dan bersabda, "Yang seperenam lagi itu sebagai makanan." Riwayat Ahmad dan Imam Empat. Hadits shahih menurut Tirmidzi dari riwayat Hasan Bashri dari Imran. Ada yang mengatakan: Dia tidak mendengar darinya. |
َوَعَنْ
عِمْرَانَ بْنِ حُصَينٍ قَالَ : جَاءَ رَجُلٌ إِلَى اَلنَّبِيِّ صلى الله عليه وسلم
فَقَالَ : ( إِنَّ اِبْنَ اِبْنِي مَاتَ , فَمَا لِي مِنْ مِيرَاثِهِ ? فَقَالَ :
لَكَ اَلسُّدُسُ فَلَمَّا وَلَّى دَعَاهُ، فَقَالَ: لَكَ سُدُسٌ آخَرُ فَلَمَّا
وَلَّى دَعَاهُ فَقَالَ : إِنَّ اَلسُّدُسَ اَلْآخَرَ طُعْمَةٌ ) رَوَاهُ أَحْمَدُ
وَالْأَرْبَعَةُ , وَصَحَّحَهُ اَلتِّرْمِذِيُّ وَهُوَ مِنْ رِوَايَةِ اَلْحَسَنِ
اَلْبَصْرِيِّ عَنْ عِمْرَانَ , وَقِيلَ : إِنَّهُ لَمْ يَسْمَعْ
مِنْهُ
| |
Hadits No. 976 | ||
Dari Ibnu Buraidah, dari ayahnya radhiyallahu 'anhu bahwa Nabi ﷺ menetapkan bagian seperenam untuk nenek bila dibawahnya tidak ada ibu (ibu sang mayit). Riwayat Abu Dawud dan Nasa'i. Hadits shahih menurut Ibnu Khuzaimah dan Ibnu Al-Jarud, dan dikuatkan oleh Ibnu Adiy. |
َوَعَنِ
ابْنِ بُرَيْدَةَ , عَنْ أَبِيهِ ; ( أَنَّ اَلنَّبِيَّ صلى الله عليه وسلم جَعَلَ
لِلْجَدَّةِ اَلسُّدُسَ , إِذَا لَمْ يَكُنْ دُونَهَا أُمٌّ ) رَوَاهُ أَبُو
دَاوُدَ , وَالنَّسَائِيُّ , وَصَحَّحَهُ اِبْنُ خُزَيْمَةَ , وَابْنُ اَلْجَارُودِ
, وَقَوَّاهُ اِبْنُ عَدِيٍّ
| |
Hadits No. 977 | ||
Dari al-Miqdam ibnu Ma'di Karib bahwa Rasulullah ﷺ bersabda, "Paman dari pihak ibu menjadi pewaris orang yang tidak memiliki ahli waris." Riwayat Ahmad dan Imam Empat kecuali Tirmidzi. Hadits hasan menurut Abu Zara'ah ar-Razy dan shahih menurut Hakim dan Ibnu Hibban. |
َوَعَنْ
اَلْمِقْدَامِ بْنِ مَعْدِي كَرِبَ رضي الله عنه قَالَ : قَالَ رَسُولُ اَللَّهِ
صلى الله عليه وسلم ( اَلْخَالُ وَارِثُ مَنْ لَا وَارِثَ لَهُ ) أَخْرَجَهُ
أَحْمَدُ , وَالْأَرْبَعَةُ سِوَى اَلتِّرْمِذِيِّ , وَحَسَّنَهُ أَبُو زُرْعَةَ
اَلرَّازِيُّ , وَصَحَّحَهُ اِبْنُ حِبَّانَ ,
وَالْحَاكِمُ
| |
Hadits No. 978 | ||
Abu Umamah ibnu Sahal radhiyallahu 'anhu berkata, Umar mengirim surat kepada Abu Ubaidah bahwa Rasulullah ﷺ bersabda, "Allah dan Rasul-Nya menjadi pelindung orang yang tidak punya pelindung, dan paman dari pihak ibu menjadi pewaris orang yang tidak memiliki ahli waris." Riwayat Ahmad dan Imam Empat kecuali Abu Dawud. Hasan menurut Tirmidzi dan shahih menurut Ibnu Hibban. |
َوَعَنْ
أَبِي أُمَامَةَ بْنِ سَهْلٍ قَالَ : ( كَتَبَ مَعِي عُمَرُ إِلَى أَبِي عُبَيْدَةَ
- رَضِيَ اَللَّهُ عَنْهُمْ- ; أَنَّ رَسُولَ اَللَّهِ صلى الله عليه وسلم قَالَ :
اَللَّهُ وَرَسُولُهُ مَوْلَى مَنْ لَا مَوْلَى لَهُ , وَالْخَالُ وَارِثُ مَنْ لَا
وَارِثَ لَهُ ) رَوَاهُ أَحْمَدُ , وَالْأَرْبَعَةُ سِوَى أَبِي دَاوُدَ ,
وَحَسَّنَهُ اَلتِّرْمِذِيُّ , وَصَحَّحَهُ اِبْنُ
حِبَّانَ
| |
Hadits No. 979 | ||
Dari Jabir radhiyallahu 'anhu bahwa Nabi ﷺ bersabda, "Apabila anak yang lahir menangis, ia sudah menjadi ahli waris." Riwayat Abu Dawud. Hadits shahih menurut Ibnu Hibban. |
َوَعَنْ
جَابِرٍ رضي الله عنه عَنْ اَلنَّبِيِّ صلى الله عليه وسلم قَالَ : ( إِذَا
اِسْتَهَلَّ اَلْمَوْلُودُ وُرِّثَ ) رَوَاهُ أَبُو دَاوُدَ , وَصَحَّحَهُ اِبْنُ
حِبَّانَ
| |
Hadits No. 980 | ||
Dari Amar ibnu Syu'aib, dari ayahnya, dari kakeknya bahwa Rasulullah ﷺ bersabda, "Pembunuh tidak mendapat warisan apapun (dari yang dibunuh)." Riwayat Nasa'i dan Daruquthni, dan dikuatkan oleh Abdul Bar. Hadits ma'lul menurut Nasa'i dan sebenarnya hadits ini mauquf pada Amar. |
َوَعَنْ
عَمْرِو بْنِ شُعَيْبٍ , عَنْ أَبِيهِ , عَنْ جَدِّهِ قَالَ : قَالَ رَسُولُ
اَللَّهِ صلى الله عليه وسلم ( لَيْسَ لِلْقَاتِلِ مِنَ الْمِيرَاثِ شَيْءٌ )
رَوَاهُ النَّسَائِيُّ , وَاَلدَّارَقُطْنِيُّ , وَقَوَّاهُ اِبْنُ عَبْدِ
اَلْبَرِّ , وَأَعَلَّهُ النَّسَائِيُّ , وَالصَّوَابُ: وَقْفُهُ عَلَى
عُمَرَ
| |
Hadits No. 981 | ||
Umar ibnu al-Khaththab radhiyallahu 'anhu berkata, Aku mendengar Rasulullah ﷺ bersabda, "Apa yang diperoleh oleh ayah atau anak adalah untuk ashabah, siapapun dia." Riwayat Abu Dawud, Nasa'i dan Ibnu Majah dan disahkan oleh Ibnu al-Madiy dan ibnu Abdil Barr |
َوَعَنْ
عُمَرَ بْنِ اَلْخَطَّابِ رضي الله عنه قَالَ : سَمِعْتُ رَسُولَ اَللَّهِ صلى الله
عليه وسلم يَقُولُ : ( مَا أَحْرَزَ اَلْوَالِدُ أَوْ اَلْوَلَدُ فَهُوَ
لِعَصَبَتِهِ مَنْ كَانَ ) رَوَاهُ أَبُو دَاوُدَ , وَالنَّسَائِيُّ , وَابْنُ
مَاجَهْ , وَصَحَّحَهُ اِبْنُ اَلْمَدِينِيِّ , وَابْنُ عَبْدِ
اَلْبَرِّ
| |
Hadits No. 982 | ||
Dari Abdullah ibnu Umar radhiyallahu 'anhuma bahwa Rasulullah ﷺ bersabda, "Wala itu satu pertalian daging seperti pertalian daging keturunan, ia tidak boleh dijual dan diberikan." Riwayat Hakim dari jalan Syafi'i dari Muhammad Ibnu al-Hasan, dari Abu Yusuf. Hadits shahih menurut Ibnu Hibban dan ma'lul menurut Baihaqi. |
َوَعَنْ
عَبْدِ اَللَّهِ بْنِ عُمَرَ - رَضِيَ اَللَّهُ عَنْهُمَا- قَالَ : قَالَ
اَلنَّبِيُّ صلى الله عليه وسلم ( اَلْوَلَاءُ لُحْمَةٌ كَلُحْمَةِ اَلنَّسَبِ ,
لَا يُبَاعُ , وَلَا يُوهَبُ ) رَوَاهُ اَلْحَاكِمُ : مِنْ طَرِيقِ اَلشَّافِعِيِّ
, عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ اَلْحَسَنِ , عَنْ أَبِي يُوسُفَ ، وَصَحَّحَهُ اِبْنُ
حِبَّانَ , وَأَعَلَّهُ اَلْبَيْهَقِيُّ
| |
Hadits No. 983 | ||
Dari Abu Qilabah, dari Anas radhiyallahu 'anhu bahwa Rasulullah ﷺ bersabda, "Orang yang paling mengetahui faraidl di antara kamu adalah Zaid ibnu Tsabit." Riwayat Ahmad dan Imam Empat kecuali Abu Dawud. Hadits shahih menurut Tirmidzi, Ibnu Hibban dan Hakim. Hadits tersebut mursal. |
َوَعَنْ
أَبِي قِلَابَةَ , عَنْ أَنَسٍ قَالَ : قَالَ رَسُولُ اَللَّهِ صلى الله عليه وسلم
( أَفْرَضُكُمْ زَيْدُ بْنُ ثَابِتٍ ) أَخْرَجَهُ أَحْمَدُ , وَالْأَرْبَعَةُ
سِوَى أَبِي دَاوُدَ , وَصَحَّحَهُ اَلتِّرْمِذِيُّ , وَابْنُ حِبَّانَ ,
وَالْحَاكِمُ , وَأُعِلَّ بِالْإِرْسَالِ
| |
Ke halaman utama >> |