Hikmatul Islam | Nurul Hikmah

  • Adab dan Akhlak
  • Mutiara Hikmah
  • Kisah Hikmah
    • Kisah Hikmah
    • Hikmah Sufi
    • Biografi Ulama
    • Sirah Nabawi
  • Kalam Hikmah
    • Untaian Kalam Hikmah
    • Muhasabah
    • Mahfudzot
    • Tadzkirah
  • Qur'an dan Hadits
    • Nurul Qur'an
    • Mutiara Hadits
  • Do'a dan Shalawat
    • Do'a Harian
    • Shalawat Nabi
    • Lainnya
Home » Masjid Nusantara » Wisata Religi » Masjid Nurul Huda, Masjid Tertua Di Bali


Masjid Nurul Huda, Masjid Tertua Di Bali

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+
Share on LinkedIn


Kehidupan umat beragama di Bali memang sudah sangat terjaga dengan baik sejak lama, sehingga sampai sekarang rasa toleran antar pemeluk agama masih terjaga, gesekan-gesekan antar pemeluk agama sangat kecil di pulau Bali ini, walaupun pemeluk Hindu adalah mayoritas. sejumlah bukti menguatkan jika Hindu dengan penganut agama lain hidup berdampingan dengan baik, salah satu bukti sejarah yang adalah Masjid Nurul Huda sebuah masjid tertua yang berada di kampung muslim desa Gelgel, Klungkung Bali, berbatasan dengan Desa Kamasan yang merupakan desa pengrajin lukisan wayang klasik dan pengrajin uang kepeng.

Masjid tertua di Bali ini terletak sekitar 3 km sebelah Selatan kota Klungkung, sedangkan jarak dari Denpasar sekitar 30 km melalui by pass Ida Bagus Mantra. Masjid Nurul Huda di Gelgel ini berada di tengah-tengah perkampungan penduduk Hindu Bali. Dan di sekitarnya terdapat banyak pura-pura besar penyungsungan warga umat Hindu seperti kahyangan jagat Pura Dasar Bhuana, pura kawitan Pasek Gelgel dan pura Dalem Prajurit. Ini sangat mengagumkan, warga saling menghormati dan rasa toleransi beragama sangat terjaga, ini bisa menjadi contoh yang baik bagaimana umat beragama sekarang menjaga kebersamaan dan perbedaan tersebut.

Sejarah Berdirinya Masjid Nurul Huda


Merujuk perkembangan agama Islam di Nusantara termasuk juga Bali yang akhirnya berdiri sebuah masjid dan sekarang menjadi peninggalan bersejarah masjid tertua di Bali yang diperkirakan berdiri pada akhir abad ke-13. Berawal dari perjalanan dari Raja Gelgel yaitu Dalem Ketut Ngulesir (1380-1460 M) yang menuju ke Majapahit yang berpusat di Mojekerto untuk mengikuti pertemuan raja-raja se-Nusantara. Kerajaan Majapahit pada waktu itu di bawah kepemimpinan Raja Hayam Wuruk. Dalam perjalanan pulang menuju Bali raja Dalem Ketut Ngulesir diiringi dan dikawal oleh pasukan kerajaan Majapahit sebanyak 40 orang prajurit.

Baca juga : Masjid-Masjid Bersejarah Di Indonesia 

Sebagian dari jumlah prajurit pengawal tersebut beragama Islam, salah satu pengawal tersebut adalah Raden Modin dan Kyai Abdul Jalil yang pada akhirnya menetap di Bali. Mereka menetap, menyebarkan agama Islam dan akhirnya mendirikan sebuah masjid atas seijin raja Gelgel, sehingga Masjid Nurul Huda kita bisa temukan sampai sekarang ini, berdiri di pinggir jalan raya utama desa Gelgel dengan menara menjulang tinggi sekitar 17 meter, menjadi warisan sejarah sebagai masjid tertua di Bali. Mulai saat itu lahir perkampungan-perkampungan muslim di Bali diantaranya kepaon dan Serangan di Denpasar, Pegayaman di Buleleng, Loloan di Jembrana dan Budakeling di Karangasem.

Dalem Ketut Ngulesir merupakan raja Gelgel pertama yang membangun istana Gelgel pertama kali, Dalem Ketut mempersunting anak dari Arya Kebon Tuboh dan menurunkan putra bernama dalem Waturenggong, yang mana pada masa pemerintahan Dalem Waturenggong, kerajaan Gelgel mengalami masa keemasan. Kondisi kampung Gelgel tidak ada bedanya dengan kampung-kampung muslim lainnya di Nusantara, namun nuansanya yang sedikit berbeda, disekitarnya dikelilingi pura dan warga yang mayoritas beragama Hindu. Nama warga muslim yang dulunya berisi embel-embel nama khas Bali seperti Wayan, Nengah, Nyoman dan Ketut, seiring perjalanan waktu nama khas Bali tersebut ditinggalkan dan diganti dengan nama Islami dan modern.

Warga Muslim desa Gelgel tinggal berbaur dengan warga mayoritas dan terkadang menikah dengan warga Hindu setempat, tempat tinggal mereka menyebar di sekitaran Klungkung, seperti kampung Lebah, Kusamba sampai ke desa Toya Pakeh di pulau Nusa Penida. Bahasa komunikasi mereka sehari-hari tetap menggunakan bahasa daerah Bali. Masjid Nurul Huda sudah berkali-kali mengalami pemugaran, namun bentuk khasnya masih terlihat, seperti sebuah menara 17 meter. Kampung Gelgel dan keberadaan masjid tertua di Bali merupakan jejak-jejak sejarah penyebaran agama Islam di pulau Bali.

Sumber : balitoursclub



Newer Post Older Post

Adnow Ads

loading...

Post Terbaru

Translate

SAYANGI YANG ADA DI BUMI, ENGKAU DISAYANGI PENDUDUK LANGIT

قال رسول الله  ﷺ : مَنْ لَا يَرْحَمْ مَنْ فِي الْاَرْضِ لَا يَرْحَمْهُ مَنْ فِي السَّمَاءِ –الطبراني Rasulullah ﷺ telah bersabda, ”Ba...


Daftar Pondok Pesantren
se-Indonesia


Subscribe To

Posts
Atom
Posts
Comments
Atom
Comments

Sparkline


guest counter
Flag Counter

Adnow1

loading...

Jadwal Waktu Shalat dan Imsyakiyah



Silahkan Pilih Kota untuk melihat Jadwal Waktu Shalat
di Kota Anda.


Post Populer

  • SHALAWAT TIBBIL QULUB
    اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ طِبِّ الْقُلُوْبِ وَدَوَائِهَا . وَعَافِيَةِ اْلأَبْدَانِ وَشِفَائِهَا . وَنُوْرِ اْلأَبْصَ...
  • Risalah Awwal - Pon Pes Attauhidiyyah
    FAS-ALUU AHLADZ- DZIKRI INKUNTUM LAA TA'LAMUUN Bismillaahirrohmaanirrohiim.... Alhamdulillaahilladzii ja'ala lanaal iimaana wal is...
  • Terjemah Al-Akhlaq lil Banin Juz 1
    ★ ﺑﻤﺎﺫﺍ ﻳﻨﺨﻠﻖ ﺍﻟﻮﻟﺪ؟ ★  ﻳﺠﺐ ﻋﻠﮯ ﺍﻟﻮﻟﺪ ﺃﻥ ﻳﺘﺨﻠﻖ ﺑﺎﻼﺧﻼﻕ ﺍﻟﺤﺴﻨﺔ ﻣﻦ ﺻﻐﺮﻩ، ﻟﻴﻌﻴﺶ ﻣﺤﺒﻮﺑﺎ ﻓﻲ ﻛﺒﺮﻩ: ﻳﺮﺿﮯ ﻋﻨﻪ ﺭﺑﻪ، ﻭﻳﺤﺒﻪ ﺃﻫﻠﻪ، ﻭﺟﻤﻴﻊ ﺍﻟﻨﺎﺱ ﻭﻳﺠﺐ ﻋﻠﻴ...
  • JADILAH ORANG 'ALIM
    قَالَ النَّبِيُّ  ﷺ  كُنْ عَالِمًا أَوْ مُتَعَلِّمًا أَوْ مُسْتَمِعًا أَوْ مُحِبًّا وَلَا تَكُنْ خَامِسًا فَتَهْلِكَ . رواه بيهقى Nabi...
  • Nadham Aqidatul Awam
    Aqidatul Awam adalah salah satu kitab yang membahas tentang tauhid karya ulama besar dan waliyullah Syeikh Sayyid Ahmad al-Marzuqi al-Mali...

Post Lainnya




Cari Post Lainnya

Kategori

Adab dan Akhlak Aqidah Aswaja Bicara Hidayah Biografi Ulama Bulughul Maram Cahaya Raudhah Do'a Harian Do'a Para Nabi Dalam Al-Qur'an Do'a dan Shalawat Fathul Qarib Fiqih HNA Habaib Habib Abubakar Assegaf Hadits Qudsi Hikmah Sufi Hujjah Aswaja Kajian Fiqih Kajian Tafsir Al-Qur'an Kisah Hikmah Kiswah TV Mahfudzot Masjid Nusantara Mutiara Hadits Mutiara Hikmah Nabi dan Rasul Nisfu Sya'ban Nurul Qur'an Pesan Sahabat Puasa Ramadhan Serba Serbi Shalat Tarawih Shalawat Nabi Sirah Nabawi Tadabbur Daily Tadzkirah Tafsir Qur'an Terjemah Ta'lim Muta'alim Terjemahan Matan kitab Safinatun Najah USWAH (Meneladani Para Pendahulu) Ulama Nusantara Ummul Mukminin Untaian Kalam Hikmah Video Wisata Religi Ziarah Wali

Blog Archive

Report Abuse